Terinspirasi Ramainya Drakor Squid game , UM Surabaya Kenalkan Lingkungan Kampus Lewat Film

  • Beranda -
  • Berita -
  • Terinspirasi Ramainya Drakor Squid game , UM Surabaya Kenalkan Lingkungan Kampus Lewat Film
Gambar Berita Terinspirasi Ramainya Drakor Squid game , UM Surabaya Kenalkan Lingkungan Kampus Lewat Film
  • 04 Okt
  • 2021

Ilustrasi gambar mahasiswa UM Surabaya (Dok: Humas)

Terinspirasi Ramainya Drakor Squid game , UM Surabaya Kenalkan Lingkungan Kampus Lewat Film

Ada yang unik dari pelaksanaan Mastama, Ordik dan Expo UKM  (MOX) bagi mahasiswa baru UM Surabaya tahun ini. Kampus yang dikenal dengan kampus sejuta inovasi ini kembali  menggunakan film sebagai alat pengenalan lingkungan kampus kepada ribuan mahasiswa baru, uniknya dalam proses pengukuhan maba UM Surabaya menggunakan cara yang terinsprasi dari film squid game pada Senin (4 Oktober 2021)

Film  yang diperankan oleh  mahasiswa baru dengan menggunkan atribut jaket berwarna hijau menceritakan perjuangan mahasiswa baru menuju persaingan pengukuhan. Di ceritakan ratusan mahasiswa menerima undangan aneh untuk bertanding dalam permainan anak-anak , dan hanya ada dua mahasiswa yang gigih yang mampu menyelesaikannya.

Proses produksi film squid game versi UM Surabaya ini, telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para aktor dipastikan telah menerima vaksin dosis kedua dan menjalani swab sebelum produksi. Saat pengarahan, juga full menggunakan masker dan jaga jarak.

“Dipilihnya squid game sebagai media pengenalan kampus bukan tanpa alasan, pasalnya film tersebut sedang populer dan diminati banyak orang, tahun ini kami mengukuhkan ribuan mahasiswa baru dengan berbagai agenda. Selain pidato yang menghadirkan berbagai tokoh nasional , kami juga menghadirkan aksi menulis surat digital untuk presiden.” Ujar Agus Budiman selaku ketua pelaksana MOX tahun ini..

Sebanyak 2.058 mahasiswa baru akan mengirimkan surat digital untuk Presiden Joko Widodo,  mahasiswa baru menulis dan mengirimkan surat digital yang dibuat melalui sistem, kemudian diposting dalam media sosial masing-masing. Hal ini dilakukan sebagai harapan dan optimisme untuk Indonesia maju.

Sementara itu, Sukadiono Rektor UM Surabaya menjelaskan bahwa acara pengenalan kampus telah berjalan lancar, tak ada perploncoan, semua  mengedepankan kreatifitas hingga belajar mandiri melalui metode sinkronus dan asinkronus, serta melalui berbagai macam agenda yang baru, kreatif serta social project.

“Syukur Alhamdulillah MOX  berjalan lancar, 2.058 mahasiswa baru mengikuti secara tertib dan lancar. Dengan digitalisasi semunya lebih mudah, semoga UM Surabaya selalu melahirkan generasi juara,”

 “Tahun ini UM Surabaya memberikan 10 beasiswa untuk atlet, 10 beasiswa tahfidz, 4 program beasiswa fully funded kepada mahasiswa asing (Sudan, USA, Algeria, Saudi Arabia, Thailand dan lainnya yang saat ini melakukan inbond transfer kredit,”. Pungkasnya