Masa pengenalan kampus
merupakan agenda tahunan yang diadakan oleh tiap perguruan tinggi. Sebagai
salah satu universitas terbaik di Jawa Timur, Universitas Muhammadiyah Surabaya
selalu menyajikan konsep baru yang berbeda dalam kegiatan pengenalan mahasiswa
barunya.
Kegiatan pengenalan
kampus ini dikenal dengan sebutan MOX ( Mastama, Ordik dan Expo UKM). Tiga tahun
sebelumnya kegiatan MOX mampu hingga mencetak rekor MURI. Mulai dari tahun 2018
MOX dengan tema DNA 4.0 sebanyak 2.232
mahasiswa baru UM Surabaya catat Rekor Muri dengan dance atau menari dengan
panduan Virtual Reality (VR). Pada tahun 2019 dengan tema berani memulai UM Surabaya
kembali memecahkan rekor dengan 2.243 mahasiswa baru serentak memainkan game Si
Bima. Game ini mengajak seluruh mahasiswa
baru mengenal dan berkeliling untuk
mengetahui setiap sudut dan ruang-ruang yang ada di kampus.
Di tahun 2020 dalam
kondisi pandemi , dengan tema berbuat dari sini sebanyak 2.016 mahasiswa baru
UM Surabaya bagikan paket lansia berdaya. Aksi digital movement berhasil
memecahkan rekor MURI pada saat pengukuhan yang dilakukan secara daring.
Sedangkan tahun 2021 ini, MOX UM Surabaya kembali kenalkan konsep baru yakni
dengan tema “Belajar di Era Baru”.
Junaidi Fery Efendi
selaku kepala biro administrasi kemahahasiswaan dan inovasi UM Surabaya
mengatakan pada saat technical meeting (13/09/2021), MOX 2021 mengusung tema
#BelajarDiEraBaru sebagai sebuah komitmen untuk terus beradaptasi dan bergerak
di situasi dan kondisi belajar yang banyak berubah di masa pandemi.
“Pandemi membuat
masyarakat khususnya kelompok pelajar yang dalam lingkungan kampus disebut
mahasiswa harus siap dengan beragam bentuk pembelajaran. Dalam hal ini mahasiswa
baru yang pertama mengalami masa pembelajaran harus siap untuk menghadapi dan
berdaptasi dalam hal ini” tutur Junaidi.
Sedangkan Agus Budiman
selaku ketua pelaksan MOX 2021 menyampaikan teknis kegiatan belajar di era baru
ini akan dilakukan dengan dua metode yaitu pembelajaran langsung melalui live
atau virtual (Sinkronus) dan pembelajaran mandiri dimana saja, kapan saja dan
dengan siapa saja (Asinkronus).
“Belajar di era baru berarti
semua bisa jadi guru, semua bisa membagi ilmu, tanpa batas ruang dan waktu.
Selain kegiatan belajar di era baru nantinya akan ada project sosial kreatif
dan sosial experiment personal” ucap Budi.
Lebih lanjut lagi Budi
menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dimulai dari Ordik Fakultas pada 27
September hingga 4 Oktober yang merupakan puncak dari kegiatan MOX pada saat
pengukuhan mahasiswa.