Pendaftaran mahasiswa baru
Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) telah memasuki gelombang 3 yang
telah dibuka sejak 1 Juli hingga 31 Agustus 2022. Pada pendaftaran gelombang 3
ini UM Surabaya tetap konsisten membuka kesempatan bagi siswa yang ingin
melanjutkan pendidikan melalui jalur 11 jalur beasiswa yang ditawarkan.
11 program beasiswa yang bisa
dimanfaatkan para siswa diantaranya beasiswa KIP-K, beasiswa
dhuafa, beasiswa atlet, beasiswa influencer dan alumni SMK IT, beasiswa
difabel, beasiswa undangan, beasiswa warga sekitar, beasiswa alumni sekolah
Muhammadiyah, beasiswa kader, beasiswa tahfidz dan beasiswa program Kuliah
Berani Kerja (KBK)
Wakil rektor tiga UM Surabaya Ma’ruf Sya’ban yang membidangi bidang
inovasi, sumber daya manusia kemahasiswaan dan alumni menjelaskan bahwa
universitas akan terus berkomitmen untuk membantu masyarakat melalui program
beasiswa yang ditawarkan. Hal ini merupakan upaya universitas dalam membantu
pemerintah dalam meningkatkan pendidikan.
“Tidak hanya beasiswa KIP-K, UM Surabaya membuka sebelas program
beasiswa yang bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Salah satunya
adalah beasiswa atlet, tahfidz, influencer, undangan hingga beasiswa difabel,”tutur
Ma’ruf.
Menurutnya di momen-momen akhir setelah siswa tidak dinyatakan lolos
jalur SBMPTN banyak siswa yang patah semangat dan pupus harapan terkait mencari
beasiswa.
“Harapannya siswa tidak patah semangat dalam menggapai pendidikan. Di
gelombang 3 ini UM Surabaya tetap konsisten membuka pendaftaran melalui jalur
beasiswa yang ditawarkan,”imbuhnya lagi.
Untuk persyaratan beasiswa KIP-K (Non FK) diantaranya nilai raport
semester I-V minimal 7,5. Melampirkan foto kondisi rumah dan melampirkan kartu
KIP atau surat keterangan tidak mampu dari kelurahan atau/ kepala desa. Hak
yang didapat terkait beasiswa KIP-K adalah bebas uang Gedung dan dana
pendidikan kecuali formulir.
Sementara itu untuk persyaratan beasiswa Atlet diantaranya rekomendasi
dari institusi yang kredibel, melampirkan sertifikat kejuaraan dan bersedia
menandatangani kontrak dengan (BAKAI). Hak yang didapat bebas uang Gedung dan
dana pendidikan kecuali formulir.
Selanjutnya untuk persyaratan beasiswa influencer adalah pendaftar harus
memiliki akun media sosial yang aktif dan produktif, pendaftar juga harus bersedia
menandatangani kontrak dengan (LIPMB). Hak yang didapat bebas uang Gedung.
Lebih lanjut lagi, terkait persyaratan beasiswa tahfidz, pendaftar
diharuskan minimal hafal 3 juz Al-Quran dan bersedia menandatangani kontrak
dengan BAKAI. Hak yang didapat terkait beasiswa tahfidz adalah bebas uang Gedung
dan dana pendidikan kecuali formulir, herregistrasi persemester UTS/UAS dan
praktikum.
Di akhir paparannya Ma’ruf juga menambahkan bahwa dampak pandemi jangan membuat pendidikan berhenti, ia juga mengajak kepada siswa yang tertarik kuliah di UM Surabaya untuk segera mendaftar baik itu jalur beasiswa yang telah disedikan atau jalur yang lain. Untuk informasi lebih lanjut terkait persyaratan sebelas program yang ditawarkan, calon mahasiswa bisa mengunjungi laman https://www.um-surabaya.ac.id.