TOEFL atau Test of English as
a Foreign Languange Paper Based Test adalah sertifikat kemampuan Bahasa inggris
yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan seseorang menguasai bahasa
asing tersebut. Sertifikat TOEFL menjadi berkas ataupun dokumen penting yang
sangat berpengaruh dalam urusan akademik maupun karier.
Waode Hamsia Dosen Pendidikan
Bahasa Inggris UM Surabaya menyebut semakin tinggi skor TOEFL seseorang,
semakin lebih bermanfaat sertifikat tersebut karena akan mempermudah saat
digunakan melamar kerja atau melamar beasiswa.
Lantas apa saja tips yang bisa dilakukan
agar meraih nilai tinggi saat ujian TOEFL? Berikut rinciannya:
Pertama, sering menonton film
bahasa inggris. Menurut Waode hal ini menjadi metode yang menyenangkan karena mobile
friendly dan mampu meningkatkan kepekaan indera pendengaran karena terbiasa
dengan bahasa asing sekaligus mendapatkan hiburan.
“Seseorang bisa memulainya dengan
memahami percakapan tanpa subtitle, dengarkan percakapannya dan bagaimana
mereka mengucapkan kata-kata dalam bahasa inggris. Jika ada yang tidak dipahami
, segera catat dan cari artinya dalam kamus,”kata Waode Senin (16/1/23)
Kedua, biasakan ngobrol dengan bahasa
inggris. Hal ini akan memudahkan sekaligus menerapkan dan mengoreksi pronunciation
dan aksen dari setiap kosakata bahasa inggris. Selain itu mengobrol bahasa
inggris dengan diri sendiri atau dengan orang lain akan membangun kepercayaan
diri sekaligus membangun habit positif.
Ketiga, pilih genre favorit lagu
berbahasa inggris dan nyanyikanlah setiap hari. Menurut Waode, nada lagu yang
menyenangkan membuat otak lebih mudah menyerap setiap kosakata bahasa asing dan
mudah untuk mengingat, karena setiap lagu memiliki kekuatan lirik dan emosi
personal.
“Mendengarkan musik barat atau
inggris akan sangat membantu seseorang dalam memperlancar atau meningkatkan
kosakata (vocabulary), selain itu langkah ini akan memperkuat listening
seseorang menjadi lebih baik,”imbuhnya lagi.
Keempat, perbanyak referensi
bacaan berbahasa inggris. Lakukan ini dengan membaca buku bilingual atau novel
bahasa inggris, ubah menu pengaturan hp dengan bahasa inggris.
“Agar tidak membosankan selama
proses belajar, hindari novel-novel yang terlalu berat, cari genre yang
disukai,”katanya lagi.
Terakhir, pelajari serba-serbi tes
TOEFL dan simulasikan. Waode menjelaskan untuk mencapai target ini seseorang
perlu membuat target skor mandiri yang ingin diperoleh. Lakukan uji speaking
hingga reading setiap hari.
“Belajarlah dengan konsisten
setiap hari. Usahakan belajar dengan disiplin, paling tidak alokasikan waktu
minimal satu jam setiap hari untuk melatih kemampuan bahasa inggris sehingga
bisa lulus ujian TOEFL dengan nilai yang memuaskan,”pungkas Waode.