Ada beberapa alasan yang diduga
sebagai klaim makan kacang membuat wajah jerawat. Salah satunya, adalah
aktivitas sistem pencernaan setelah mengonsumsi makanan ini. Kacang mengandung
lemak dan protein yang tinggi sehingga dibutuhkan waktu dan tenaga yang tidak
sedikit untuk mencernanya.
Neny Triastuti Dosen Fakultas
Kedokteran (FK) UM Surabaya menjelaskan makan kacang membuat wajah berjerawat
sebenarnya hanya mitos belaka.
Menurutnya, lambatnya proses
cerna yang dilakukan menyebabkan sel kekebalan tubuh (imun) seseorang menjadi
aktif sehingga memproduksi antibodi untuk mengatasi masalah ini. Antibodi
tersebut dapat mengiritasi kelenjar sebaceous atau kelenjar minyak sehingga
meningkatkan produksi sebum atau minyak alami secara berlebih.
“Produksi sebum yang berlebihan
dapat menyumbat pori-pori sehingga berisiko menyebabkan tumbuhnya jerawat,”tutur
Neny Minggu (11/9/22)
Ia menjelaskan kacang membuat
jerawat sebenarnya tidak benar. Produksi minyak berlebih berisiko tinggi menimbulkan
jerawat. Makan kacang membuat jerawat disinyalir juga bisa terjadi karena
kandungan kadar asam lemak esensial omega-6 yang tinggi di dalamnya.
“ Tubuh umumnya membutuhkan
asupan asam lemak esensial omega-3 dan omega-6 yang ideal dengan rasio perbandingan
1:3,”imbuhnya.
Neny menjelaskan sebuah hasil
studi yang dimuat dalam jurnal Biomedicine & Pharmacotherapy mengungkapkan
bahwa kacang yang biasa dikonsumsi biasanya memiliki perbandingan omega-3 dan
omega-6 yang kurang ideal, yakni 1:17. Hal tersebut menjadi masalah karena asam
lemak omega-6 adalah jenis nutrisi yang dapat meningkatkan risiko peradangan
dalam tubuh, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak.
Sementara, beberapa hasil studi
membuktikan bahwa asam lemak omega 3 merupakan sumber nutrisi anti peradangan.
Jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup, asam lemak omega-3 justru dapat
mencegah pembentukan jerawat.
“Ketidakseimbangan antara asam
lemak omega 6 dan omega 3 itulah yang menyebabkan tubuh mengalami inflamasi
atau peradangan sehingga berisiko memperburuk kondisi kulit yang berjerawat,”katanya
lagi.
Meski kaitan makanan asam lemak
omega 6 dan risiko jerawat tampak menjanjikan, perlu diketahui bahwa belum ada
hasil studi yang dapat membuktikan anggapan makan kacang membuat jerawat secara
ilmiah.
“Sehingga perlu penelitian lebih
lanjut untuk membuktikan apakah kacang menyebabkan jerawat muncul atau tidak,”tutup
Neny yang juga dokter kecantikan.